Setiap anak punya kecepatan
perkembangan berbeda-beda (Nutriclub,
2014a). Demikian halnya Haidar, anak laki-laki saya satu-satunya (saat ini) yang memiliki
perbedaan (dalam hal keunggulan juga kelemahan) cukup mencolok dan selalu bisa mengalihkan
dunia perempuan-perempuan yang melihatnya (cieileh..)
Umumnya, di enam bulan pertamanya bayi
sudah mampu (Nutriclub,
2014a): (1) Merespon senyum Ibu dengan senyuman, (2) mengenali Ibu dari
pojok kamar, (3) tertawa riang, (4) mengikuti objek bergerak di sekitarnya, (5)
mengangkat tegak kepalanya, (6) meraih benda di sekitarnya, (7) duduk dengan
bantuan Ibu, (8) berguling, (9) menggunakan kedua tangan untuk mengangkat
dadanya saat telungkup, (10) dan melonjakkan kedua kakinya saat Ibu memegangnya.
Tanggal 3 bulan ini Haidar baru akan
mengakhiri masa 7 bulannya. Di usia peralihan nutrisinya ini, perkembangan
fisiknya sangat jauh di atas rata-rata anak lainnya. Dalam grafik Kartu Menuju
Sehat (KMS), gradien peningkatan berat badannya selalu lebih besar dari gradien
normal. Bagaimana tidak, meski susah sekali makan karena sering radang tenggorokan,
flu, sering muntah dan diare karena dulu intoleran laktosa dan sekarang alergi
susu, namun nafsu minumnya luar biasa besar. Jika anak bayi umumnya pada siang
hari menyusu 3-4 jam sekali, Haidar menyusu 30-60 menit sekali. Ketika tidur
malam pun, interval 3 jam menyusu itu adalah bonus waktu istirahat yang sangat
istimewa buat saya. Sehingga pantaslah jika sebanyak apapun ASI saya selalu
kurang. Untuk masalah makannya yang sulit dan harus sangat selektif ini
akhirnya solusi yang saya ambil adalah memberinya MP-ASI berupa campuran Milna Bubur
Organik atau Milna
Biskuit Bayi dengan jus buah (3:2) yang konsistensinya dibuat sedikit lebih
cair.
Keunggulan perkembangan fisik Haidar
tidak lantas membuat saya bangga. Saya justru merasa susah dan agak kuwalahan, karena dalam beberapa hal
perkembangan fisik tidak sebanding dengan perkembangan motoriknya. Menurut
keterangan dari Nutriclub
(2014b), setelah usia 6 sampai 12 bulan, perkembangan pesat motorik bayi bisa
terlihat dalam kemampuan: (1) merangkak, (2) bertepuk tangan, (3) berjalan sambil
berpegangan pada furnitur, (4) berdiri sendiri, dan (5) minum dari gelas tanpa
bantuan. Dalam perkembangan motorik ini, Haidar mungkin memiliki daya ledak (muscular power) yang sangat besar,
gerakannya sangat kuat dan cepat berganti, sehingga untuk mengambil fotonya
guna mengikuti event Bayi Hebat Milna kali ini pun sulit sekali kalau tidak
menggunakan teknik burst (memotret
berkali-kali dengan sangat cepat dan terus-menerus). Namun demikian, untuk
memindahtempatkan tubuhnya sendiri Haidar masih mengalami kesulitan karena mungkin
beban tubuhnya yang terlalu berat dan pembawaannya yang kurang tenang.
Suka banget main bola :D |
Enaknya minum sendiri dari botol (meski tumpah-tumpah :v) |
Push-up teruuss :3 |
Dengan keseluruhan paket keunggulan
dan kelemahan Haidar ini, saya memantapkan diri mengikutkannya dalam event Bayi Hebat Milna dengan momen-momen
hebatnya yang lucu itu ^_^ Saya juga akan sangat berterima kasih sekali lho kalau
rekan-rekan pembaca bersedia untuk share & vote
foto Haidar..
Cara share & vote-nya:
- Kunjungi laman Bayi Hebat Milna atau langsung klik hyperlink pada foto Haidar di atas
- Registrasi/login user sesuai identitas KTP (tombol ada di bagian pojok kanan atas laman Bayi Hebat Milna)
- Share satu per satu foto Haidar di facebook dan/atau twittermu dengan cara klik icon share di bawah foto agar Haidar memenangkan Most Shared Photo. Silakan ubah privasi kiriman untuk mengatur siapa saja yang dapat melihat foto ini.
- Setiap 1 user hanya dapat men-share 1x dalam 1 bulan untuk setiap 1 foto sampai perlombaan ini berakhir pada 18 September.
- Voting dibuka untuk periode 6 (5-18 September) jika Haidar terpilih sebagai 50 finalis terbaik periode ini. Tombol "vote" akan muncul di samping tombol "share", klik semua tombol share & vote-nya ya..
- Ada hadiah juga lho dari Milna buat lucky voter berupa uang tunai Rp 250.000,- untuk 10 Lucky Voter Photo tiap bulan :D
- Nama-nama pemenang akan diumumkan di Tabloid Nakita, Website Bayi Hebat Milna, Facebook Milna dan Twitter Milna
Sekali lagi terima kasih banyak ya
untuk share & vote-nya ^_^ dan akhirnya di
balik semua ini, hikmah yang ingin saya sampaikan dan mungkin bisa kita ambil
bersama adalah bahwa setiap keunggulan pasti disertai kelemahan. Tidak ada anak
yang sempurna, namun setiap anak adalah Hebat. Ya, setiap anak adalah hebat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.