Nama ilmiah: Gladiolus
communis L.
Taksonomi (Anonim, 2005):
Kingdom:
Plantae (tumbuhan)
Subkingdom:
Tracheobionta (berpembuluh)
Super
Divisi: Spermatophyta (berbiji)
Divisi
: Tracheophyta
Subdivisi
: Pteropsida
Kelas :
Liliopsida (monokotil)
Subkelas
: Lilidae
Ordo : Liliales
Famili
: Iridaceae
Genus :
Gladiolus
Spesies
: Gladiolus hybridus
Gladiol
merupakan tanaman bunga hias berupa tanaman semusim berbentuk herba termasuk
dalam famili Iridaceae. Gladiol berasal dari bahasa latin “Gladius” yang
berarti pedang kecil, seperti bentuk daunnya. Tanaman gladiol yang termasuk
subklas Monocotyledoneae, berakar serabut, dan tanaman ini membentuk pula akar
kontraktil yang tumbuh pada saat pembentukan subang baru. Kelebihan dari bunga
potong gladiol adalah kesegarannya dapat bertahan lama sekitar 5-10 hari dan
dapat berbunga sepanjang waktu (Anonim, 2012j).
Gladiol
adalah tanaman berumbi. Umbi gladiol tampak seperti bawang bombai, hanya
bentuknya pipih, dengan lekukan di bagian bawahnya. Kalau umbi bawang bombai
berlapis-lapis (umbi lapis), maka umbi gladiol masif (utuh), meskipun tetap
dibalut lapisan kulit kering berwarna cokelat. Di kawasan sub tropis, umbi gladiol
akan mengalami masa dorman (istirahat), mulai dari musim gugur dan selama musim
dingin. Pada musim semi, umbi akan bertunas, tumbuh menjadi tanaman selama
musim panas, dan berbunga. Gladiol adalah tanaman semusim, yang setelah
menghasilkan bunga akan mati, tetapi umbinya tetap hidup dalam kondisi dorman
(Muharan, 1995).
Perbanyakan dapat dilakukan secara vegetatif
maupun generatif. Tanaman ini sangat toleran pada berbagai struktur tanah, dari
tanah yang ringan berpasir dengan berbahan organik rendah sampai tanah yang
berat berlempung atau liat. Gladiol merupakan salah satu
komoditas tanaman hias yang potensial untuk dibudidayakan secara meluas, karena
nilai estetikanya dan mampu menunjang peningkatan pendapataan petani.
Produktivitas bunga potong dan bibit gladiol ditingkat petani masih rendah,
yaitu baru mencapai 169.189 tangkai dan a36.405 subang/ha. Volume
pemasaran di kota-kota besar telah mencapai 127.200 tangkai per minggu , dan
akhir-akhir ini permintaan bunga potong meningkat rata-rata 10 % per tahun.
Untuk memenuhi permintaan pasar , produktivitas gladiol , baik sebagai bunga
potong maupun bibit perlu ditingkatkan melalui penyempurnaan teknik
budidaya dan aspek pemasarannya (Muharan, 1995).
Daftar rujukan lihat di: http://smarttien.blogspot.com/2012/11/macam-macam-tanaman-hias-dan-bunga.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.