"salah satu amal yang tidak akan putus pahalanya meski manusia telah meninggal dunia adalah ilmu yang bermanfaat"

Klasifikasi Tanaman Sayur

A.      Berdasarkan Toleransi Keasaman Tanah (Susila, 2006)
a.       6,5: bawang daun, selada keriting, seledri, spinasi
b.      6,0: bayam, cabe, bawang putih,
c.       5,5: bawang merah, kacang panjang, kubis bunga (Brasica oleracea cv Cauliflower),
d.      5,0: labu siam
B.      Berdasarkan Toleransi Kelempungan Tanah (Susila, 2006)
a.       Sedang: seledri,
b.      Ringan: bayam, kubis, lobak, lettuce, selada keriting
C.      Berdasarkan Kebutuhan Naungan (Susila, 2006)
a.       Tanpa naungan:jagung (baby), bawang-bawangan
b.      Dengan naungan: cabe, tomat (Cherry tomatoes), kubis bunga
D.     Berdasarkan Musim Tanam
a.       Musim hujan (Susila, 2006): kacang panjang
b.      Musim kemarau (Susila, 2006): kentang, kubis telur (Brasica oleracea), lobak
E.      Berdasarkan Tipe Lahan
a.       Lahan tegal (Susila, 2006): kangkung darat, labu siam
b.      Lahan sawah (Susila, 2006): bawang putih, kangkung air
c.       Lahan rawa (Simatupang dan Pangaribuan, 2009): tomat, kubis, pare dan mentimun
F.      Berdasarkan Ketinggian Tempat/daerah Penanaman
a.       Dataran tinggi (Susila, 2006): kentang, bayam, lobak, spinasi (Spinacia oleracea)
b.      Dataran rendah (Sutara dkk, 1995): terung-terungan (terung, tomat, cabe), bawang-bawangan (bawang merah, bawang putih, bawang daun), labu-labuan (mentimun, oyong, waluh), kecipir, selada, lobak.
G.      Berdasarkan Iklim Asal Tempat Tumbuh
a.       Tropis: kedelai hitam, talas, tebu
b.      Sub tropis: kedelai putih, selada
H.     Berdasarkan Kandungan Nutrisi (Anonim, 2012)
a.       Umbi-umbian, kaya karbohidrat, protein, dan kalori rendah lemak. Misalnya: kentang, ubi, wortel, bawang-bawangan
b.      Kedelai, kaya protein, vitamin A, vitamin C, vitamin B komplek, niacin, asam pantotenat, biotin, asam folat, dan lesitin
c.       Bayam, kangkung, lettuce, dan wortel, kaya vitamin A, kalsium, dan zat besi
d.      Kol dan kembang kol, kaya vitamin C
e.       Kacang-kacangan, bawang bombay, tomat, kembang kol, brokoli, kaya zat pospor
I.        Berdasarkan Bagian Tanaman yang Dikonsumsi (Anonim, 2012)
a.       Daun: bayam, kangkung, lettuce, seledri, kemangi, melinjo, singkong
b.      Kubis-kubisan: kubis, brokoli
c.       Biji-bijian: buncis, kapri, kacang panjang, kedelai sayur, kacang koro, gude, kacang tanah, kacang polong
d.      Buah: cabai tomat, paprika
e.       Tunas batang: rebung, asparagus, jahe
f.        Bunga: brokoli, kembang kol, bunga turi, jantung pisang, dan bunga pepaya.
J.        Berdasarkan Pigmen yang Dikandung (Anonim, 2012)
a.       Hijau: bayam, kangkung, daun singkong, daun mlinjo
b.      Ungu: terong, kol ungu, kentang ungu, bawang, kemangi ungu
c.       Kunging/oranye
d.      Merah/biru (antosianin): kubis merah dan buah blackberry

REFERENSI:
Anonim. 2012. Macam Klasifikasi Sayuran. . Diakses 19 September 2012.
Simatupang, R. S., dan Pangaribuan, E. B. E. 2009. Peluang dan prospek pengembangan tanaman sayur-sayuran di lahan rawa lebak. Agroscientiae 2: 116-123.
Susila, A. D. N. 2006. Panduan Budidaya Tanaman Sayuran. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Sutara, R., Grubben, G., dan Sutarno, H. 1995. Data Benih Sayur Dataran Rendah. <http://www.pustaka.litbang.deptan.go.id/agritek/jwbr0202.pdf>. Diakses 19 September 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.

Baca juga

Kerja Sambilan Mudah dan Halal di Survei Online Berbayar #1

Mendapatkan bayaran dari mengisi survei sudah bukan hal asing . Lebih dari 70% orang online untuk mengisi survei . Mereka biasanya menj...